Kutipan Salim Fredericks - Invasi Politik dan Budaya Asing

Di sini hanya berisi kutipan. Secuil dari seluruh isi buku. Jangan mudah silau oleh kutipan. Selami bukunya dan pahami sendiri makna tiap kalimatnya. Semoga kutipan dalam buku ini bisa memotivasi pembaca untuk membaca sendiri isi buku yang disajikan di sini. 

Selamat membaca.

☺️☺️☺️

"Dengan pemerintahan yang baik, kita akan dapat mendidik warga jajahan kita sehingga di masa mendatang mereka sendiri yang akan menuntut penerapan kebudayaan Eropa. Jika saat tersebut telah datang, maka masa itu akan menjadi hari yang paling membanggakan dalam sejarah Bahasa Inggris"
--5, Macaulay

"AS telah menjadi suatu kekuatan yang sangat berbahaya di dunia, khususnya bagi negeri-negeri Muslim. Mungkin kita dapat memahami akar permasalahan kejahatan ini dengan jalan memahami pola kejiwaan bangsa Amerika"
--12

Impulsif & kompulsif
--BPA

"Struktur politik yang dibangun selalu mendapatkan pengaruh kuat dari kepentingan-kepentingan kapital atau modal. Oleh karena itu sistem tersebut dikenal dengan nama sistem kapitalis. Hubungan yang erat antara sistem tersebut dengan kepemilikan dan kekayaan dibangun untuk memenuhi naluri dasar yang dimiliki oleh semua manusia. Yakni keinginan yang ada dalam diri setiap manusia untuk mempertahankan kepentingannya. Bila dibiarkan tanpa kendali, maka naluri tersebut akan mengakibatkan munculnya keserakahan, keinginan untuk menguasai, hawa nafsu, dan eksploitasi."
--47

Keinginan yang tidak pernah puas akan informasi mengenai perkara-perkara yang sepele, yang dibalut kebohongan, serta penuh dramatisasi, sesungguhnya hanya merupakan akibat yang timbul dari suatu pola pikir yang ditanamkan ke dalam benak masyarakat oleh pihak-pihak yang berkuasa. Inilah sifat alamiah ideologi kapitalisme. Agar sistem bobtok ini bisa bekerja, maka akal pikiran manusia harus dilumpuhkan atau dilepaskan. Proses berpikir harus dihentikan.
--104

Eskapisme adalah sikap hidup yang bertujuan untuk menghindar dari kenyataan dan menghindarkan diri dari segala kesulitan, terutama dalam menghadapi masalah yang bisa diselesaikan secara wajar.
--BPA

Orang harus selalu mempunyai keinginan terhadap sesuatu yang baru, tanpa peduli apakah ia benar-benar membutujkannya. Orang-orang berusaha mengikuti lingkaran setan konsumerisme secara terus menerus. Mereka bekerja ekstra keras, agar mereka dapat membeli segala sesuatu yang sebetulnya tidak mereka butuhkan, dengan tujuan supaya mereka dapat memamerkannya kepada orang-orang yang tidak mereka pedulikan. Jadi, tujuan mereka adalah untuk memiliki produk-produk terbaru dan terbaik; agar -- menurut mereka -- bisa menjadi manusia "yang terbaik".
--115

"Tidaklah beriman kepadaku orang yang menghabiskan malam dengan perut kenyang, sedangkan tetangganya dalam keadaan lapar padahal dia mengetahuinya."
--154, Rasulullah SAW

Uang fiat (kertas) tidak memiliki nilai intrinsik, dan juga tidak disandarkan pada suatu logam mulia yang memiliki nilai intrinsik. Uang kertas hanya merepresentasikan suatu benda yang disepakati oleh masyarakat sebagai alat tukar dalam perdagangan, dan undang-undanglah yang memberinya kewenangan sebagai alat tukar. Demikianlah model pertukaran yang biasa dilakukan masyarakat untuk mendapatkan barang dan jasa yang mereka butuhkan."
--169

------------------------------

Penjajahan menemukan wajah barunya. Maraknya penjajahan, bukan lagi menggunakan seragam militer. Melainkan menggunakan cara-cara yang lebih halus dan mudah diterima oleh masyarakat. Penjajahan negara atas negara, bangsa atas bangsa, maupun manusia atas manusia, dibenarkan melalui perangkat-perangkat hukum. Organsiasi-organisasi internasional dijadikan lembaga mulia, yang tentu saja memihak kepada negara tertentu. Beberapa invasi politik maupun ekonomi yang dilakukan oleh negara maju terhadap negara berkembang, dilegalkan oleh produk hukum internasional.

Buku ini sangat cocok bagi pembaca yang ingin mempelajari studi ekonomi dan politik berdasarkan perspektif Islam ala Salim Fredericks. Penulis mengutip beberapa ayat suci Al-Qur'an dan beberapa hadits untuk memperkuat pemikirannya.

Kapitalisme, kolonialisme dan imperialisme adalah tema yang dikritik oleh penulis dalam buku ini. Rusaknya tatanan sosial maupun struktur keluarga hari ini tidak terlepas dari ekspansi budaya-budaya barat ke dalam negara-negara Islam.

Keinginan yang tidak pernah puas akan informasi mengenai perkara-perkara yang sepele, yang dibalut kebohongan, serta penuh dramatisasi, sesungguhnya hanya merupakan akibat yang timbul dari suatu pola pikir yang ditanamkan ke dalam benak masyarakat oleh pihak-pihak yang berkuasa. Inilah sifat alamiah ideologi kapitalisme. Agar sistem bobtok ini bisa bekerja, maka akal pikiran manusia harus dilumpuhkan atau dilepaskan. Proses berpikir harus dihentikan. (Halaman: 104)